Apa Benar, Moms Bisa Ngobrol Dengan Bayi Dalam Kandungan, Seperti Apa?

Sumber: pexels

Bagi sebagian orang, ngobrol dengan bayi mungkin masih terasa asing. Anggapan tersebut karena banyak orang masih mengira bayi yang belum bisa berbicara belum bisa diajak ngobrol atau berkomunikasi.

Tahukah Moms, ternyata anak kecil yang belum bisa berbicara dan bahkan sejak dalam kandungan sekalipun sebenarnya bisa diajak komunikasi. Terlebih lagi, aktivitas ini justru sangat membantu perkembangan mereka. Bahkan mendengarkan musik klasik ketika hamil juga memberikan manfaat yang baik untuk janin bayi.

Kali ini Happinest Indonesia akan membagikan informasi mengenai cara berbicara dengan bayi dalam kandungan maupun bayi yang baru lahir. Cara ini tidak hanya bisa dipraktikkan oleh Moms tetapi juga baik untuk Dads coba.

Cara Ngobrol dengan Bayi di Perut

Mengajak bicara janin yang masih ada di perut dapat membantu tumbuh kembangnya Moms. Pada kehamilan usia 3 bulan, otot dan saraf janin sedang mengalami tumbuh kembang. Jadi, Moms sudah bisa mengajaknya bicara.

Mengajak janin ngobrol juga dapat memperkuat ikatan emosional Moms dengan si kecil nantinya. Tidak hanya itu, ini juga salah satu cara meningkatkan kesiapan mental menyambut kehadiran anak. Lantas, bagaimana cara ngobrol dengan anak bayi dalam kandungan? Berikut ini beberapa tipsnya.

BACA JUGA:

• 5 Posisi Tidur Yang Baik Untuk Ibu Hamil
• Begini Nih Gerakan Janin Di Rahim Ibu Hamil
• Nutrisi Ibu Hamil Dan Pertumbuhan Janin Di Trimester 1, 2 Dan 3

1. Mengobrol di Waktu yang Tepat

Sebenarnya Moms bisa berkomunikasi dengan janin kapan saja. Akan tetapi waktu terbaik untuk berbicara kepadanya adalah setelah makan karena janin sedang aktif-aktifnya. Selain itu, mengajak ngobrol sebelum tidur juga salah satu ide bagus.

2. Sesuaikan Mood

Perlu diketahui bahwa janin ternyata bisa merasakan emosi Moms. Baik itu perasaan bahagia, sedih, marah, atau perasaan lainnya. Untuk itu, usahakan agar Moms selalu dalam kondisi mood baik sebelum ngobrol dengan bayi.

Perbaiki suasana hati agar kata-kata yang diucapkan adalah kata-kata baik dan positif. Mengatur pernapasan adalah salah satu cara ampuh untuk membuat suasana hati lebih baik serta bervibrasi positif.

3. Bicara Pelan

Berbicaralah dengan nada pelan dan perlahan. Cara ini membuat janin akan merasakan cinta lewat ucapan-ucapan positif bernada pelan. Selain mengobrol, Moms juga bisa memperdengarkan musik klasik, ayat dari kitab suci, hingga lagu bernuansa rohani.

4. Berikan Sentuhan

Saat ngobrol dengan bayi, ada baiknya Moms memberikan sentuhan cinta dan kasih sayang lewat usapan pelan pada perut. Menyelingi memakai nyanyian atau lagu bisa menimbulkan perasaan rileks.

Pastikan cara ini dilakukan dalam suasana hati bahagia. Sehingga, janin di dalam perut juga akan merasakan kebahagiaan dan membuat tumbuh kembangnya semakin baik sejak dalam kandungan.

Ngobrol dengan Bayi yang Baru Lahir

Sumber: freeimages

Bayi baru lahir tentunya belum bisa mengucapkan kata-kata. Namun jangan lewatkan fase ini untuk mengajaknya berbicara meskipun tidak mendapatkan jawaban verbal. Lantas, bagaimana cara mengajak bicara bayi baru lahir?

1. Gunakan Kata Positif

Cara ngobrol dengan bayi kecil yang paling utama adalah selalu menggunakan kata-kata positif. Meskipun belum bisa bicara, anak kecil baru lahir sekalipun dapat menyimpan kata-kata di dalam memorinya.

Untuk itu, usahakan agar menata kalimat sebaik mungkin sehingga tidak keluar kata-kata negatif. Ini juga bisa dilakukan Dads maupun anggota keluarga lainnya seperti kakak, nenek, atau kakek.

2. Perhatikan Ekspresinya

Selain melalui tangisan, cara anak baru lahir berkomunikasi kepada orang tuanya adalah lewat ekspresi wajahnya. Salah satu cara ngobrol dengan bayi baru lahir adalah memperhatikan mimik mukanya.

Kemudian berikan respon berupa kalimat serta ekspresi kepada si kecil. Misalnya ketika ia menguap dan menggosok mata, katakan secara pelan "Adik mengantuk, ya? Yuk, bobok sama bunda".

3. Gunakan Kalimat Pendek

Saat berbicara kepada anak baru lahir, jangan menyamakannya dengan orang dewasa. Batasi kalimat Moms, caranya mengatakan kalimat berstruktur sederhana. Kalimat yang diucapkan sebaiknya juga kalimat pendek.

Selain itu, ngobrol dengan bayi sebaiknya menggunakan suara lembut. Kecepatan bicara sebaiknya juga diperhatikan. Alangkah baiknya Moms berbicara secara lambat, misalnya memanjangkan huruf vokal serta menggunakan intonasi menyenangkan.

4. Lakukan Senatural Mungkin

Mengajak bayi berkomunikasi bisa dilakukan secara alami. Semakin sering mengajak si kecil berbicara, Moms akan semakin mudah menemukan cara membangun ikatan emosional secara natural.

Misalnya menenangkan mereka lewat suara lembut atau sentuhan penuh cinta. Cara terbaik memberikan sentuhan adalah memeluknya. Jika sering diajak komunikasi, bayi bisa mengenali suara Moms sejak lahir.

Tumbuh kembang anak dimulai sejak ia berada dalam kandungan. Agar pertumbuhannya optimal, ada baiknya Moms ngobrol dengan bayi sejak di perut hingga lahir. Untuk HappyFams yang belum memiliki momongan, coba deh ikut cara agar cepat hamil yang efektif untuk pasutri supaya cepat punya anak.