Kenakalan remaja adalah masalah yang selalu membuat orangtua gelisah. Memasuki usia remaja, anak sering bertindak sesuka hati dan mulai tidak mendengarkan perkataan orangtua. Hal ini menyebabkan anak rentan mengalami kenakalan remaja. Lalu, saat memasuki masa transisi, remaja akan mulai berpikir mengenai hal-hal baru, bahkan yang dianggap tabu. Rasa penasaran pada remaja kerap membuatnya mencoba hal yang dilarang. Sifat ingin tahu inilah yang kerap menjadi penyebab terjerumusnya remaja pada pergaulan yang salah. Tak ingin sang anak masuk dalam pergaulan yang negatif, berikut cara mengatasi kenakalan remaja yang bisa Moms dan Dads praktekkan!
Hal dasar yang bisa Moms dan Dads lakukan adalah memberi arahan pada remaja tentang bahaya pergaulan bebas. Cara ini bisa diawali dengan memberikan edukasi mengenai hal-hal yang membuat anak remaja merasa penasaran, seperti bahaya seks bebas, narkoba, minuman beralkohol, rokok, dan kebiasaan lain yang meresahkan. Memang, secara umum pada usia remaja, anak tidak lagi mau menerima anjuran dari orangtua tanpa adanya alasan yang jelas. Menekan anak menggunakan amarah justru akan membuat remaja semakin penasaran mengapa hal-hal negatif begitu dilarang. Maka, orangtua harus mampu memberi penjelasan mengapa anak harus menghindari pergaulan bebas anak, serta memberi contoh positif.
Kenakalan remaja sering disebabkan oleh kurangnya komunikasi antara anak dan orangtua. Untuk mengatasinya, orangtua harus bisa membangun komunikasi dengan anak. Meski remaja sering menjaga jarak dengan orangtua, Moms dan Dads bisa mencari cara untuk selalu mengajak anak berkomunikasi. Salah satu tips menghadapi kenakalan remaja adalah meluangkan waktu untuk quality time bersama keluarga sambil melakukan diskusi sederhana dengan anak. Diskusi kecil seperti ini akan membuat anak menjadi nyaman dalam bercerita, sehingga secara alami anak mau menceritakan setiap masalah yang dihadapi kepada orangtua.
Menggunakan tempramen kini tak lagi relevan diterapkan pada remaja. Melarang remaja melakukan sesuatu dengan amarah justru membuat remaja menjadi lebih nakal. Bahkan ia berani melakukan sesuatu yang dilarang secara sembunyi-sembunyi. Daripada menggunakan amarah, Moms dan Dads bisa menegur anak remaja dengan cara yang tegas dan jelas. Memberi alasan adalah cara terbaik untuk menunjukkan ketegasan. Jangan lupa untuk menerapkan peraturan dalam keluarga, sehingga anak menjadi lebih berhati-hati dalam bertindak. Tips mengatasi kenakalan remaja berikutnya adalah menerapkan sistem hukuman yang positif untuk memberikan efek jera terhadap anak. Misalnya, dengan memotong uang jajan jika sang anak remaja membeli rokok, atau menambah jam belajar jika anak remaja ketahuan bolos sekolah.