Menjaga selalu kesehatan anak adalah tugas dari orang tua salah satunya dengan selalu memperkuat sistem imun anak. Pada dasarnya, bayi yang baru lahir sekalipun sudah mempunyai sistem antibodi tersendiri yang disebut sebagai kekebalan pasif. Antibodi ini diperoleh sejak bayi berada di dalam kandungan ibu. Namun seiring berjalannya waktu, antibodi tersebut hanya dapat bertahan dalam hitungan minggu atau bulan saja. Jika tidak segera ditangani ada kemungkinan bayi menjadi rentan terserang berbagai macam penyakit.
Imunisasi adalah bentuk pemberian vaksin pada tubuh agar kebal terhadap penyakit berbahaya yang dapat menyebabkan kecacatan atau bahkan kematian. Bahkan Kementerian Kesehatan telah mengubah konsep imunisasi dasar lengkap menjadi imunisasi rutin lengkap. Imunisasi lengkap adalah tidak hanya memberikan imunisasi dasar saja namun juga imunisasi lanjutan. Imunisasi lengkap pada bayi harus dilakukan agar semakin optimal dalam mempertahankan kekebalan tubuh bayi sehingga tidak mudah terserang penyakit.
Sumber: Freepik.com
Untuk Moms yang belum paham apa itu imunisasi dasar lengkap dan imunisasi lanjutan? Menurut Kementerian Kesehatan, imunisasi dasar lengkap adalah penyuntikan vaksin tertentu kepada bayi yang disesuaikan dengan usianya. Imunisasi dasar lengkap terdiri atas 5 jenis imunisasi dan ini merupakan imunisasi lengkap bayi baru lahir yang wajib diberikan serta tidak boleh terlewatkan.