Karena hubungan intim bersifat pribadi, jangan terpaku hanya dengan satu posisi bercinta saja. Moms dan Dads adalah raja dan ratu di dalam kamar! Jadi, lakukan saja apapun selama hal tersebut terasa menyenangkan bagi kalian. Sebagian orang mungkin menyukai posisi misionaris, dimana pria mengambil posisi bercinta di atas wanitanya. Namun, tidak perlu merasa ragu juga apabila Moms merasa lebih tertantang dengan posisi women on top. Manfaatkan momen bercinta untuk mengasah kreativitas dan bersenang-senang, sehingga rasa sakit saat malam pertama bisa dihindari.
Sumber: Pexels.com/RawPixel
Percayalah, Moms... Yang sedang deg-degan memikirkan banyak hal menjelang malam pertama bukan cuma Moms saja. Pasangan pun juga merasakan hal yang sama. Nah, kalau sudah begitu, jangankan mendapatkan malam pertama romantis, yang ada malah jadi muncul perasaan tidak nyaman dan semuanya berantakan. Jadi, jangan terlalu memaksakan diri ya, Moms! Beberapa masalah yang sering muncul pada pengantin baru adalah terlalu fokus pada teknik bercinta, sehingga memaksakan harus penetrasi dan membuatnya terasa nyeri hingga berdarah.
Kemudian, karena Moms dan Dads belum pernah melakukan hubungan intim sebelumnya, tekankan mindset bahwa malam pertama adalah saat terbaik untuk mengenal semakin dalam, bukan hanya sekadar memenuhi hasrat secara fisik. Jangan pernah merasa terbebani dengan tuntutan memuaskan Dads dengan gaya ala film-film dewasa. Sebaliknya, tertawalah bersama ketika terjadi kejadian lucu di ranjang seperti kancing yang sulit dibuka atau rambut tersangkut di pelukan pasangan.
Sumber: Pexels.com/PixaBay
Moms tentu sudah sering mendengar istilah yang berbunyi "Practice Makes Perfect", yang artinya semakin banyak latihan akan menciptakan hasil gemilang. Sebagai permulaan, momen romantis saat pertama kali satu ranjang mungkin akan diisi dengan diskusi mengenai posisi apa yang cocok, mencari titik-titik sensitif agar Moms merasa terangsang, serta pasangan berusaha melakukan penetrasi senyaman mungkin agar Moms tidak merasa sakit saat malam pertama.
Ketahuilah juga bahwa jika rasa sakit saat malam pertama tidak dapat terhindarkan, sampaikan pada pasangan untuk berhenti sejenak dan mencobanya lagi ketika badan Moms telah siap. Jangan khawatir dengan perasaan mengecewakan pasangan atau semacamnya, karena hubungan intim sudah sewajarnya harus membawa kebahagiaan kepada kedua belah pihak. Setuju dong, Moms?
Selamat menghadapi malam pertama dengan seru ya, Moms! Share juga yuk cerita lucu, menarik, atau pengalaman tak terlupakan Moms seputar malam pertama di kolom komentar!