Pantangan Makanan Ibu Hamil Yang Tidak Boleh Dilanggar

Sumber: Yandex.com

Happinest.id - Bahagia sekali rasanya menjadi seorang ibu. Rasanya tak sabar ingin menimang sang buah hati setelah ia lahir nanti. Berbagai usaha Moms lakukan agar sang janin tetap sehat. Mulai dari menjaga pola makan, menjaga aktivitas fisik, dan menjaga pola istirahat. Bahkan, persiapan-persiapan rohani pun Moms lakukan.

Ada satu bahasan yang wajib diingat oleh ibu-ibu muda, yaitu pantangan makanan ibu hamil. Pahamilah bahwa memang terdapat makanan yang dilarang untuk ibu hamil pada usia kehamilan tertentu. Mungkin, Moms juga merasa ada terlalu banyak larangan makanan ibu hamil sehingga membuat Moms kesal. Tapi, ingatlah tentu saja semua pantangan ini harus dipatuhi untuk menjaga kesehatan sang buah hati tercinta ya, Moms!

Apa sajakah makanan yang dilarang untuk ibu hamil muda? Dan apa yang termasuk di dalam pantangan makanan ibu hamil tua? Simak penjelasannya dalam pembahasan berikut ya, Moms!

Mengenal Terlebih Dahulu Proses Kehamilan Moms

Sumber: Yandex.com

Kehamilan trimester pertama adalah masa yang paling krusial bagi sebagian besar sistem organ tubuh janin, mulai dari sistem saraf dan koordinasi, hingga sistem kulit dan kelamin sang jabang bayi. Masa ini adalah masa yang paling menakjubkan dalam momen sembilan bulan kehamilan.

Di saat ini juga, terjadi perubahan bentuk dari satu sel telur yang berhasil dibuahi (zigot), menjadi makhluk hidup multiseluler dan sempurna sebagaimana janin yang kita ketahui. Pahami, perubahan wujud nan drastis itu membutuhkan nutrisi yang sangat banyak juga lho.

Nutrisi yang paling utama adalah protein. Fungsinya adalah sebagai penghantar sinyal rangsangan, dan sebagai komponen penyusun tubuh makhluk hidup. Bila karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi sel untuk tumbuh dan bertambah banyak, maka turunan lemak berfungsi sebagai komponen penting pembentuk sel saraf bayi.

Ketiga nutrisi tersebut, nantinya akan didukung oleh vitamin, mineral, air, dan oksigen untuk pembentukan tubuh janin yang sempurna. Jangan sia-siakan momen terbaik pertumbuhan jabang bayi ini dengan memakan makanan yang dilarang untuk ibu hamil muda ya, Moms!

Pantangan Makanan Ibu Hamil Muda, Catat Nih Moms!

Pantangan makanan ibu hamil muda berfokus pada makanan yang berpotensi tidak higienis, makanan yang berpotensi mengandung toksin, dan makanan potensial alergi. Simak penjelasannya dalam daftar berikut ya, Moms!

1. Daging Sapi, Unggas, dan Ikan yang Tidak Matang

Sumber: Pexels.com

Memang pada beberapa hidangan, seperti steak dengan tingkat kematangan rare (mentah), atau medium-rare (setengah matang) terasa lebih lezat. Akan tetapi, ketahuilah juga ada potensi bahaya yang cukup besar disana karena daging dari hewan manapun yang dimasak kurang matang, kemungkinan besar masih mengandung parasit.

Yang paling berbahaya adalah Toxoplasma sp, parasit yang dapat menyebabkan toksoplasmosis, virus yang berpotensi menyerang janin hingga menyebabkan keguguran. Maka dari itu, pastikan bahwa daging yang Moms makan sudah matang sempurna, ya. Lebih baik mencari sesuatu yang aman, daripada terkena resiko keguguran kan, Moms?

Kasus lainnya, bisa ditemukan pada daging ikan di sushi yang biasanya disajikan menggunakan ikan mentah. Faktanya, ikan yang tidak dimasak dengan matang sempurna ini, sebenarnya malah berpotensi menyimpan cacing hati, sebuah parasit yang sangat berbahaya bagi bayi karena bisa ikut di dalam aliran darah.

Ikan dan seafood yang tidak dimasak sempurna juga berpotensi mengandung merkuri yang membahayakan janin bayi lho, Moms. Walaupun sesungguhya, kini hampir semua ikan di dunia sudah tidak aman dari merkuri, namun sebaiknya Moms tetap pastikan bahwa ikan dan seafood sudah dibersihkan dan dimasak dengan sempurna.

2. Jeroan

Jeroan, terutama hati, sesungguhnya adalah organ yang kaya mineral dan vitamin. Akan tetapi, sebaiknya kurangi dulu konsumsi hati selama masa kehamilan karena mengandung vitamin A yang tinggi. Pada dasarnya, vitamin A sebenarnya baik bila digunakan dalam dosis yang tepat, namun bila tidak, maka vitamin A akan bersifat seperti pisau bermata dua selama kehamilan. Asam retinoat di dalam vitamin A dapat menjadi racun bagi perkembangan bayi, serta dapat mengakibatkan bayi lahir cacat atau keracunan hati bila dikonsumsi terlalu berlebihan.

3. Telur Setengah Matang

Sumber: Pexels.com

Telur yang dimasak dengan cara setengah matang ini pun berpotensi tidak higienis karena dapat menjadi sarang bakteri tipus. Memang, nutrisi telur setengah matang itu banyak: sumber lemak dan omega 3 yang baik untuk perkembangan otak bayi, juga kadar protein utuh yang masih banyak di dalam telur setengah matang. Tapi, Moms juga wajib pertimbangkan higienitasnya ya!

4. Sayuran Mentah

Sebaiknya sayuran, terutama kecambah, wajib dibersihkan, dan dimasak hingga matang terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk mencegah infeksi oleh bakteri penyebab tipus, Salmonella, yang mungkin masih bersemayam di sayuran yang akan Moms santap tersebut.

5. Susu, Keju, Jus, Dan Cider Yang Tidak Dipasteurisasi

Sumber: Pexels.com

Halaman: 12