Tips Sukses Menyiapkan Biaya Persalinan, Pahami Sebelum Hamil

Sumber: hkspc.org

Memiliki momongan tentu menjadi dambaan bagi setiap pasangan yang baru saja menikah. Namun, sebelum itu, moms harus dapat mempersiapkan berbagai hal sebelum melakukan program kehamilan. Salah satu yang harus disiapkan adalah biaya persalinan. Memang, biaya persalinan secara normal memang jauh lebih murah dibandingkan dengan biaya persalinan secara sesar. Tidak menutup kemungkinan juga biaya persalinan akan jadi semakin mahal jika terjadi hal-hal yang tidak terduga saat proses kelahiran sehingga membuat persalinan diharuskan secara sesar. Untuk mensiasatinya, Moms dan Dads dapat mencoba tips berikut yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan biaya persalinan.

1. Mempersiapkan Biaya Sejak Moms Positif Hamil

Begitu diketahui bila moms positif hamil, HAPPYfams memiliki waktu 9 bulan dalam menyiapkan biaya persalinan. Biaya yang dimaksud ini meliputi biaya pra persalinan seperti kontrol kehamilan secara rutin, USG, pengajian 4 bulanan, dan pengajian 7 bulanan. Kemudian, persiapan biaya persalinan juga harus direncanakan dari sebelum masa kehamilan, seperti biaya tindakan dokter, obat-obatan, infus, biaya perawatan bayi, hingga biaya pasca persalinan seperti imunisasi, aqiqah, hingga pengajian. Lebih baik mempersiapkan dari awal daripada was-was saat ingin melahirkan, bukan?

2. Pastikan Memiliki Asuransi atau BPJS

Apabila HAPPYfams merupakan pegawai kantoran, pastikan kantor tempat HAPPYfams bekerja memberikan jaminan biaya persalinan. Bila tidak ada jaminan biaya persalinan, HAPPYfams dapat menyiapkan biaya persalinan dengan menggunakan asuransi atau BPJS. Mungkin memang benar bila proses mengurus BPJS cukup panjang dan kurang praktis karena harus berobat ke fasilitas kesehatan tingkat satu (seperti puskesmas atau klinik) terlebih dahulu. Bila membutuhkan penanganan lebih intensif, pasien baru dilarikan ke rumah sakit yang telah ditentukan. Meskipun demikian, BPJS dapat menekan biaya persalinan Moms. Apalagi saat ini BPJS menyediakan fasilitas biaya persalinan. Namun, HAPPYfams harus tetap memperhatikan prosedur dalam mengklaim biaya dari BPJS.

3. Mempersiapkan Dana Darurat

HAPPYfams tentu tidak dapat memprediksi hal tidak terduga yang mungkin saja bisa terjadi. Oleh karena itulah, bila Moms berniat menjalani persalinan secara normal, HAPPYfams harus siap dengan hal tidak terduga seperti kemungkinan buruk yang mengharuskan Moms menjalani persalinan secara sesar. Dengan demikian, HAPPYfams diharuskan menyiapkan dana darurat untuk mengantisipasi hal-hal tak terduga.

4. Tidak Berlebihan dalam Membeli Perlengkapan Bayi

Kehamilan pertama biasanya membuat HAPPYfams menjadi terlalu bersemangat menantikan kelahiran buah hati. Karena semangat yang terlalu berlebihan ini, HAPPYfams sering tanpa sadar membeli banyak perlengkapan bayi seperti tempat tidur bayi, stroller, bouncer, pakaian bayi, kaos kaki, gendongan, selimut, sarung tangan bayi, kaos kaki bayi, topi bayi, popok bayi, mainan bayi, dan lain sebagainya.

Beberapa perlengkapan bayi tersebut tidak terlalu dibutuhkan dan sangat menguras kantong HAPPYfams. Padahal, terkadang keluarga atau saudara biasa memberikan hadiah kelahiran berupa kebutuhan perlengkapan bayi yang dapat membantu HAPPYfams untuk tidak banyak mengeluarkan biaya. Oleh karena itulah, HAPPYfams diharapkan dapat mendiskusikan barang apa saja yang perlu dibeli agar lebih bermanfaat dan dapat menghemat pengeluaran yang dapat digunakan untuk biaya persalinan.

5. Survei Tempat Persalinan

Sebaiknya HAPPYfams melakukan survei tempat persalinan. HAPPYfams dapat menanyakan biaya persalinan ini dengan detail seperti biaya persalinan, pilihan kamar yang tersedia dan perawatan pasca melahirkan. Dengan demikian, HAPPYfams dapat memperkiran berapa biaya yang dibutuhkan untuk dapat melahirkan di rumah sakit idaman atau menyesuaikan tempat persalinan dengan perkiraan tabungan yang dapat dikumpulkan untuk melahirkan.

6. Pertimbangkan Untuk Investasi Jangka Pendek

Bila HAPPYfams ingin berinvestasi saat tahu Moms positif hamil, HAPPYfams dapat mempertimbangkan investasi jarak pendek. HAPPYfams dapat memilih jenis investasi hangka pendek yang mudah dalam mencairkan sehingga dapat berguna saat HAPPYfams dalam keadaan gawat darurat. Dalam hal ini, HAPPYfams boleh memilih tabungan, deposito, atau reksa dana.

Diantara 3 pilihan tadi, sangat disarankan untuk memilih deposito. Memang benar bila deposito tidak dapat dicairkan sebelum jatuh tempo, namun hal ini dapat membuat HAPPYfams mengumpulkan uang dan tidak menggunakannya untuk hal kurang penting atau mendesak. HAPPYfams dapat menyimpan deposito dalam jangka waktu 1 bulan, 3 bulan hingga 6 bulan. Kini banyak bank yang memberikan fasilitas pembukaan deposito secara mbanking atau internet banking yang biasa digunakan dalam kegiatan sehari-hari.

7. Mengubah Prioritas Pengeluaran Bulanan

Bila HAPPYfams belum memiliki tabungan sama sekali, HAPPYfams harus mulai menetapkan prioritas dan mengubah hidup menjadi lebih hemat dari sebelumnya. Bila sebelumnya HAPPYfams senang nongkrong di luar, nonton film di bioskop, atau makan diluar, sebaiknya kebiasaan itu HAPPYfams hilangkan sementara. Hal tersebut dapat membantu HAPPYfams dalam menyiapkan tabungan persalinan karena kebutuhan primer seperti tagihan listrik, air dan lain-lain tidak dapat berkurang seperti halnya kebutuhan sekunder. Menekan kebutuhan hingga 20% tidak akan sulit jika tujuan dan keinginan melahirkan dengan perawatan terbaik di rasa benar-benar penting.

Perlu HAPPYfams ingat juga bahwa persiapan kelahiran haruslah disiapkan dengan baik bukan dengan mendadak. Usahakan tidak pernah berhutang dalam bentuk apapun agar tidak menambah beban HAPPYfams dalam urusan finansial di hari lain. Dengan mengikuti beberapa tips di atas, HAPPYfams tentu dapat menyiapkan biaya persalinan Moms dengan sukses.

Nah, apakah HAPPYfams punya trik khusus sendiri untuk mempersiapkan biaya persalinan? Share di komentar yuk!