Untuk menjaga tubuh agar tetap sehat mengkonsumsi makanan bergizi menjadi syarat utama. Meskipun begitu kesehatan tubuh akan semakin baik apabila diimbangi dengan berolahraga. Olahraga tidak hanya membuat tubuh menjadi lebih bugar. Bagi yang sedang menjalankan program penurunan berat badan, sangat disarankan untuk melakukannya.
Lalu bagaimana melakukan olahraga saat puasa Ramadhan? Tidak sedikit orang berpendapat jika olahraga ketika puasa dapat menurunkan berat badan lebih maksimal. Tentu saja waktu olahraga saat puasa berbeda dengan waktu di luar bulan Ramadhan dan tidak dapat dilakukan di sembarang waktu. Jika tidak bukan tidak mungkin tubuh menjadi lemas dan dapat mengganggu ibadah puasa, HappyFams.
Melakukan olahraga dalam kondisi perut kosong serta dahaga sangat tidak dianjurkan karena dapat berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Jika memaksa tubuh akan menjadi lemas, sangat kelelahan, kepala pusing, hingga dehidrasi ringan. Untuk itu penting bagi HappyFams yang sedang melakukan penurunan berat badan mengetahui waktu terbaik ketika berolahraga di saat puasa.
Lalu olahraga saat puasa sebaiknya kapan dilakukan? Sebenarnya ini tergantung dari kondisi tubuh HappyFams. Jika setelah melakukan olahraga tubuh tidak merasa lelah atau pusing, itu bukan masalah. Namun hal ini tidak berlaku bagi semua orang. Nah, berikut beberapa pilihan waktu yang bisa HappyFams pilih untuk berolahraga saat puasa.
Sumber: freepik
Olahraga dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. Akan tetapi saat berpuasa, olahraga dapat dilakukan sesaat sebelum berbuka puasa termasuk untuk HappyFams yang ingin menurunkan berat badan.
Olahraga saat puasa untuk diet pada waktu ini sangat dianjurkan karena dapat membakar lemak tubuh lebih banyak sehingga sangat efektif bagi HappyFams yang ingin menurunkan berat badan. Ketika berolahraga, tubuh akan memanfaatkan lemak yang ada pada tubuh untuk diubah menjadi energi, semakin banyak gerakan yang dilakukan, semakin besar pula energi yang dibutuhkan.
Setelah berolahraga HappyFams dapat mengisi tenaga kembali saat berbuka puasa. Ketika berbuka puasa sebaiknya minum air putih terlebih dahulu untuk menghilangkan rasa dahaga dan mencegah dehidrasi setelah berolahraga.
Perlu diingat juga, jangan melakukan olahraga secara berlebihan. Meskipun dilakukan sebelum berbuka puasa, tetap saja energi yang dimiliki tubuh tidaklah banyak sehingga olahraga yang dilakukan juga harus dibatasi. Untuk itu sebaiknya olahraga dilakukan dengan durasi tidak lebih dari 60 menit. Dan apabila merasa pusing dan lemas saat berolahraga segera beristirahat.
Sumber: freepik
Melakukan olahraga setelah berbuka puasa juga dapat menjadi pilihan bagi HappyFams yang ingin menjaga kebugaran tubuh sekaligus menurunkan berat badan saat bulan Ramadhan. Perlu diingat jika berolahraga setelah berbuka puasa sebaiknya dilakukan sekitar 2 hingga 3 jam setelah berbuka puasa.
Hal ini bertujuan untuk memberikan waktu bagi tubuh dalam mencerna makanan, sehingga HappyFams dapat memperoleh energi lagi dan siap untuk berolahraga nantinya. Jika sudah begitu berarti HappyFams dapat melakukan olahraga apapun yang diinginkan seperti jogging, yoga, berjalan kaki, dan lain sebagainya. Gerakan olahraga dapat dimulai dari intensitas rendah dan secara bertahap dapat ditingkatkan intensitasnya.
Olahraga yang dilakukan setelah berbuka puasa sebenarnya dapat dilakukan secara bertahap, misal melakukan olahraga dengan intensitas ringan selama 5 sampai dengan 10 menit sebelum melakukan ibadah solat tarawih. Olahraga dapat dilanjutkan kembali dengan meningkatkan intensitasnya jika HappyFams telah selesai menjalankan solat tarawih.
Sumber: freepik
Ternyata waktu olahraga saat puasa di rumah bisa juga dilakukan setelah sahur. Pada saat ini tubuh telah memperoleh energi yang berasal dari makanan ketika HappyFams sahur, tidak heran jika tubuh terasa lebih bertenaga dan sangat cocok untuk melakukan berbagai kegiatan termasuk berolahraga.
Meskipun begitu olahraga yang dilakukan juga tidak dapat sembarangan. Ada baiknya lakukan olahraga dengan intensitas rendah, sebab HappyFams masih harus menyimpan energi yang ada untuk melakukan berbagai macam kegiatan selama puasa. Di saat yang sama tubuh juga harus tetap bugar meskipun dalam kondisi puasa sekalipun.
Selama lebih dari 12 jam tubuh tidak memperoleh sumber energi apapun. Meskipun sedang melakukan penurunan berat badan, asupan makanan juga tetap diperhatikan yakni dengan memperbanyak konsumsi protein dan karbohidrat. Kedua unsur mineral tersebut terbukti dapat menjadi sumber energi yang amat penting bagi tubuh.
Selain itu, jangan lupa untuk perbanyak minum air putih saat malam hari untuk mencegah tubuh mengalami dehidrasi. Terutama apabila HappyFams melakukan olahraga sebelum atau setelah berbuka puasa.
Hindari juga mengkonsumsi makanan yang digoreng karena mengandung lemak jenuh yang justru dapat menambah berat badan, HappyFams. Lemak memang masih dibutuhkan oleh tubuh, yakni dalam bentuk lemak tak jenuh. Hal ini disebabkan karena lemak tak jenuh tidak dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
Berolahraga saat berpuasa untuk menurunkan berat badan memang cukup berat dan juga beresiko. Oleh karena itu, segera berhenti melakukan olahraga apabila HappyFams merasa pusing, nyeri pada dada, mual, dan sesak nafas. Jika membuat tubuh merasa tidak nyaman dan menimbulkan masalah kesehatan tertentu, tidak ada salahnya untuk segera konsultasikan ke dokter.