Hujan mulai mengguyur berbagai wilayah di Indonesia. Intensitas hujan yang cukup tinggi membuat bencana banjir pun tidak bisa dihindari di beberapa kawasan. Apakah di daerah pemukiman tempat Dads tinggal saat ini juga sering dilanda banjir saat musim hujan? Kalau banjir sudah datang, pastinya ada banyak kerugian yang harus dialami.
Salah satu contohnya adalah mobil yang turut terendam oleh banjir. Dapat dipastikan bahwa mobil yang terendam banjir akan mengalami kerusakan, ada yang sedang dan ada pula yang berat tergantung berapa lama mobil terendam dan berapa ketinggian air banjir. Dan Dads pun tahu pasti bahwa biaya perbaikan untuk berbagai kerusakan yang terjadi tidaklah murah begitupun bila motor kebanjiran.
Karena hal itu pula banyak yang mencari informasi mengenai apakah mobil kebanjiran dapat asuransi atau tidak. Jika mobil kebanjiran dicover asuransi maka para pemilik mobil pun bisa bernapas lega karena biaya perbaikan yang dikeluarkan oleh pihak asuransi. Tapi Dads, tidak semua pihak asuransi yang menyediakan jaminan untuk mobil kebanjiran ini. Oleh sebab itu, sebaiknya Dads mempelajari klausul yang diberikan pihak asuransi sebelum memutuskan untuk menggunakan asuransi tersebut.
Kalau memang dalam klausulnya mobil banjir bisa asuransi, maka asuransi tersebut jadi pilihan tepat untuk Dads yang tinggal di kawasan rawan banjir. Jika mobil kebanjiran ditanggung asuransi tentu akan memberikan banyak sekali keuntungan untuk Dads. Apa saja keuntungan yang bisa didapatkan? Yuk, simak pada pembahasan berikut!
BACA JUGA:
Sumber: pixabay.com/wikilmages
Keuntungan yang akan Dads dapatkan saat mengklaim asuransi untuk mobil banjir memang tidak terlalu banyak. Walau demikian, biaya yang dikeluarkan asuransi cukup membantu untuk meringankan beban biaya perbaikan mobil Dads yang kebanjiran. Dan Dads pun tidak perlu membayar biaya perbaikan mobil secara penuh. Mengingat keuntungan yang didapat, jadi mulai sekarang jangan ragu lagi untuk membayar premi asuransi kendaraan ya, Dads.
Sumber: pixabay.com/hans
Masalah yang juga sering terjadi pada mobil pasca kebanjiran adalah cat yang mengelupas atau karatan. Kondisi ini tentu tidak bisa dibiarkan begitu saja kan, Dads? Nah, jika hal ini terjadi, dengan memilih asuransi kendaraan yang tepat, nantinya Dads juga bisa mengajukan klaim untuk memperbaiki cat mobil yang rusak karena banjir. Kalau mobil Dads belum memiliki asuransi, segeralah daftarkan agar Dads bisa mendapatkan keuntungannya.
Sumber: unsplash.com/hassan ouajbir
Terkadang asuransi kendaraan dengan biaya premi tertentu juga memungkinkan untuk menanggung biaya perbaikan mesin mobil Dads. Dan untuk mobil kebanjirkan, besarnya klaim asuransi yang Dads dapatkan juga bergantung pada besarnya premi asuransi yang Dads bayarkan. Kalau mobil Dads sudah memiliki asuransi namun Dads tidak yakin apakah pihak asuransi bisa untuk memperbaiki mobil yang rusak karena banjir, maka Dads bisa menghubungi pihak asuransi segera untuk mendapatkan informasinya. Semakin cepat akan lebih baik, Dads!
Sumber: pexels.com
Beberapa asuransi diketahui lebih mudah untuk memberikan klaim atas kerusakan interior. Oleh sebab itu, Dads bisa langsung menanyakan berapa besar biaya klaim yang diberikan pihak asuransi untuk perbaikan interior mobil ini. Walau tidak sepenuhnya bisa menutupi biaya yang diperlukan, tapi setidaknya bisa meringankan pengeluaran Dads untuk penggantian ini. Pasca mobil kebanjiran, segeralah ajukan klaim pada pihak asuransi Dads. Jika terlalu lama klaim asuransinya bisa hangus dan tidak berlaku lagi.
Sumber: pixabay.com/stevepb
Apakah pihak asuransi mau memberikan klaim untuk biaya perbaikan mobil banjir atau tidak, Dads bisa menanyakannya terlebih dahulu. Akan tetapi, seberapa besar klaim yang akan Dads peroleh bergantung pada jenis asuransi dan besar premi yang Dads bayarkan. Oleh sebab itu, pertimbangkanlah mana jenis asuransi dan premi yang sebaiknya Dads pilih sesuai dengan risiko banjir yang bisa saja terjadi Dads!
Sumber: pexels.com
Pasca mobil kebanjiran, mesin mobil umumnya sulit dinyalakan dan kalau pun bisa tidak seharusnya dinyalakan Dads, karena bisa memicu kerusakan yang lebih parah nantinya. Namun, jika mobil sudah memiliki asuransi, Dads tidak perlu bingung bagaimana cara membawa mobil ke bengkel. Dalam hal ini pihak asuransi bisa mengirimkan bantuan berupa jasa mobil derek untuk membawa mobil Dads ke bengkel terdekat.
Sumber: pexels.com
Berikutnya, informasi penting yang harus Dads pahami adalah perbedaan besar cover untuk mobil kebanjiran antara 30% hingga 50%. Hal tersebut pun berlaku pada jenis kerusakan atau kondisi tertentu pada mobil. Itulah sebabnya, walau mobil banjir bisa asuransi, sebaiknya Dads memahami juga seberapa besar biaya perbaikan mobil kebanjiran ini ditanggung oleh asuransi.
Nah, itulah beberapa keuntungan yang bisa Dads dapatkan dari asuransi mobil untuk bencana alam seperti kebanjiran ini. Karena mobil bekas banjir harga jual kembali akan sangat turun maka lebih baik diperhatikan sebisanya jangan sampai mobil terendam banir. Dads juga harus ingat bahwa, untuk asuransi bencana alam ini, biasanya ada ekspansi yang diperlukan. Ekspansi yang dimaksud adalah tambahan biaya premi untuk kerusakan akibat bencana alam. Apa Dads punya rekomendasi asuransi untuk mobil kebanjiran atau bencana alam? Coba share di sini ya Dads!