Cara Memperbanyak Air Susu Ibu Menyusui Dan Asupan Gizi Untuk Bayi

Waktu Baca: 5 menitSenin, 22 Maret 2021 08:26 WIB
Cara Memperbanyak Air Susu Ibu
Sumber: freepik.com

Setiap wanita yang telah melewati fase melahirkan pasti akan memasuki tahap berikutnya yakni menyusui. Bahkan tahap menyusui bisa dilakukan sesaat setelah melahirkan atau lebih dikenal dengan sebutan Inisiasi Menyusui Dini (IMD). Namun tidak semua wanita dapat memproduksi ASI yang cukup untuk diberikan kepada bayi.

Hal ini tentu membuat banyak ibu khawatir apakah asupan gizi yang diberikan kepada bayi cukup atau bahkan kurang. Moms tentu tahu jika sejak lahir ASI menjadi sumber makanan utama bagi bayi hingga berusia 6 bulan. Tentu dengan memberikan ASI kepada bayi secara rutin mencegah terjadinya infeksi. Sebab di dalam ASI terdapat zat antibodi yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh bayi dari virus dan bakteri.

Meskipun demikian banyak ibu mengalami masalah berupa jumlah produksi ASI yang kurang. Tenang Moms ternyata Air Susu Ibu dapat diperbanyak dengan melakukan berbagai cara. Yuk cari tahu cara memperbanyak ASI agar asupan gizi bayi tetap terpenuhi!

Cara Memperbanyak Air Susu Ibu Menyusui Dan Asupan Gizi Untuk Bayi

1. Melakukan Pemijatan Pada Payudara

Cara pertama yang bisa Moms lakukan untuk menambah kandungan air susu ibu yakni dengan melakukan pijatan pada payudara. Pemijatan tidak boleh dilakukan sembarangan. Mulailah dari bagian pangkal payudara dengan memijatnya secara perlahan.

Kemudian tekan bagian dinding payudara menggunakan dua jari (jari telunjuk dan jari tengah). Tahap berikutnya lakukan gerakan melingkar di bagian luar payudara selama 30 detik. Terakhir pijat secara melingkar dari pangkal hingga ke bagian puting.

Untuk mempermudah proses pemijatan, Moms dapat membalur payudara menggunakan minyak zaitun atau minyak kepala terlebih dahulu.

2. Mengkonsumsi Makanan Penambah Air Susu Ibu

makanan penambah air susu ibu
Sumber: freepik.com

ASI merupakan sumber makanan bergizi bagi bayi. Untuk itu Moms juga harus memperhatikan gizi makanan yang dikonsumsi setiap hari. Apabila kebutuhan gizi Moms telah terpenuhi, tentu berdampak pada meningkatnya jumlah produksi ASI.

Beragam jenis makanan penambah air susu ibu yang bisa Moms konsumsi seperti sayuran hijau (bayam, kale, brokoli, dan katuk) banyak mengandung senyawa fitoestrogen yang mirip dengan hormon estrogen. Bagi ibu menyusui disarankan untuk mengkonsumsi sayuran hijau sebanyak 1-2 porsi setiap harinya.

Selanjutnya beberapa jenis kacang (kacang merah, kacang hijau, dan kacang almond) dan biji (wijen, biji rami, chia seed) juga dapat meningkatkan produksi ASI karena kandungan protein, kalsium, zat besi, dan juga senyawa fitoestrogen.

3. Meningkatkan Frekuensi Menyusui

Meskipun jumlah produksi air susu ibu tidak terlalu banyak setelah melahirkan, Moms tidak boleh menyerah begitu saja. Justru sebaliknya, semakin sering Moms menyusui maka semakin besar juga jumlah ASI yang diproduksi di payudara. Teknik ini lebih dikenal dengan istilah let down reflex yang berfungsi merangsang otot-otot payudara untuk berkontraksi. Sehingga nantinya otot payudara bekerja untuk memproduksi dan memperlancar ASI.

Moms dapat mengaturnya dengan membuat jadwal menyusui bayi misal 3-4 jam dari awal menyusu ke waktu menyusu berikutnya. Selain itu berikan juga 'cemilan' ASI kepada bayi di antara rentang waktu tersebut. Hal ini juga berlaku di malam hari, bahkan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menganjurkan untuk membangunkan bayi apabila sedang tertidur dan belum menyusui selama 4 jam.

4. Menyusui Di Kedua Sisi Payudara Bergantian

Cara selanjutnya yang dapat dilakukan oleh Moms untuk meningkatkan ASI yakni membiarkan bayi untuk menyusui di kedua sisi payudara secara bergantian. Caranya cukup mudah Moms, biarkan bayi untuk menyusu pada salah satu payudara sampai berhenti dengan sendirinya, kemudian berikan ASI pada sisi payudara lainnya.

Untuk itu memberikan air susu ibu secara bergantian di kedua sisi payudara dapat merangsang kelenjar susu agar dapat meningkatkan produksi ASI. Selain memberikan ASI secara langsung kepada bayi, Moms juga dapat memompa menggunakan pompa ASI secara bergantian. Jangan pedulikan seberapa banyak air susu yang dihasilkan dari memompa. Fokuskan terlebih dahulu untuk merangsang kelenjar susu agar dapat menghasilkan ASI dalam jumlah banyak nantinya.

5. Perbanyak Minum Air Putih

air susu ibu banyak mengandung enzim
Sumber: freepik.com

Moms harus tahu jika air susu ibu banyak mengandung enzim yang tentunya sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang dan daya tahan tubuh bayi. Setidaknya ada sekitar 40 enzim yang dapat ditemukan di dalam ASI dan 4 diantaranya termasuk enzim utama yakni amilase, lipase, lisozim, dan protease. Selain mengkonsumsi makanan bergizi, memperbanyak minum air putih juga membantu meningkatkan produksi ASI.

Hampir 90 persen kandungan di dalam ASI berupa air, untuk itu penting bagi Moms untuk membuat tubuh selalu terhidrasi. Bagi ibu menyusui disarankan untuk minum setidaknya 2-3 liter air putih setiap hari, pasalnya saat menyusui Moms akan lebih sering merasakan haus.

Bahkan dalam sebuah penelitian pada American Journal of Human Biology, memberikan batasan asupan cairan sekitar 400-1500 ml/hari terhadap wanita menyusui sangat berpengaruhi pada penurunan jumlah ASI. Untuk itu setiap wanita menyusui disarankan untuk minum air putih sekitar 150 ml setiap jam atau jangan sampai menunggu haus tiba.

Itulah tadi beberapa cara yang dapat Moms lakukan agar air susu ibu lancar dan banyak. Lakukanlah secara rutin dan penuh dengan kesabaran. Apabila menemukan kendala, Moms dapat mengkonsultasikannya kepada konsultan laktasi terpercaya untuk mendapatkan solusi serta cara yang tepat saat menyusui bayi. Semoga dapat membantu ya, Moms.

Bagikan Informasi Bermanfaat Ini!
Apa Komentar Anda Mengenai "Cara Memperbanyak Air Susu Ibu Menyusui Dan Asupan Gizi Untuk Bayi"