Tidak sedikit orang percaya jika sering mandi malam dapat menimbulkan masalah kesehatan sehingga berdampak buruk pada tubuh. Oleh karena itu, banyak pula yang menghindari kebiasan mandi malam agar tidak terserang penyakit. Salah satu penyakit yang diyakini sebagai penyebab seseorang sering mandi malam yaitu penyakit rematik.
Sudah sejak lama orang-orang berpendapat bahwa mandi malam penyebab rematik terutama pada orang dewasa hingga lanjut usia. Moms sebelumnya harus tahu jika rematik merupakan suatu kondisi yang menyebabkan munculnya rasa nyeri, kaku, dan bengkak pada sendi. Kaki, tangan, pergelangan tangan, dan lutut menjadi bagian tubuh yang paling sering terkena rematik.
Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, Moms harus tahu jika penyakit rematik adalah kelompok penyakit autoimun. Pada kondisi ini sel-sel pertahanan tubuh akan menyerang organ tubuh dalam kasus ini yang diserang adalah bagian sendi.
Hingga saat ini penyebab penyakit rematik masih belum diketahui secara pasti. Namun rematik lebih banyak menyerang wanita dengan rentang usia 20 hingga 40 tahun dan akan bertambah parah seiring bertambahnya usia. Hal ini dikarenakan "cairan pelumas" pada sendi mulai berkurang sehingga mudah timbul peradangan.
Menjawab pertanyaan sebelumnya ternyata mandi malam tidak dapat menyebabkan penyakit rematik atau dengan kata lain mandi malam penyebab rematik hanyalah mitos belaka. Seperti yang dijelaskan di atas, penyakit rematik adalah penyakit autoimun yakni sistem kekebalan tubuh menyerang tubuh sendiri.
Sumber: freepik.com
Hingga saat ini belum ada bukti yang menyatakan jika mandi malam dapat mengganggu kesehatan dan berbahaya bagi tubuh. Justru sebaliknya mandi malam dianjurkan bagi orang yang banyak mengeluarkan keringat saat melakukan aktivitas. Kondisi badan yang bersih dan terbebas dari kuman setelah mandi tentu membuat tidur di malam hari menjadi lebih nyenyak.
Bahkan pada kondisi tertentu mandi saat malam hari sangat dianjurkan bagi seseorang yang ingin menjalankan operasi. Hal ini bertujuan agar tubuh menjadi lebih bersih sebelum tindakan operasi dimulai.
Selain itu, mandi malam dapat menurunkan suhu tubuh sehingga tubuh menjadi lebih rileks. Di saat yang sama mandi malam mampu melemaskan otot-otot yang tegang terutama di bagian leher dan pundak setelah seharian bekerja.
Untuk seseorang yang memiliki asma sering kambuh, alergi, hingga ruam-ruam pada kulit sangat dianjurkan untuk mandi malam. Hal ini disebabkan mandi malam membantu tubuh terbebas dari kotoran, debu, hingga polusi yang melekat pada kulit dan rambut. Padahal seperti yang diketahui kotaran dan debu dapat menjadi pemicu kambuhnya alergi hingga asma.
Mandi malam pakai air hangat sangat dianjurkan agar tubuh menjadi lebih rileks. Tidak hanya itu saja, air hangat cukup efektif meredakan stres dan rasa lelah setelah melakukan akitivitas seharian, sehingga tubuh terangsang untuk segera tidur terutama bagi seseorang yang memiliki gangguan tidur seperti insomia.
Tidak ada larangan bagi seseorang untuk mandi malam setiap hari, terutama bagi orang yang baru pulang bekerja dan memiliki waktu untuk mandi di malam hari. Seperti yang dijelaskan sebelumnya mandi malam ternyata memiliki banyak manfaat.
Namun perlu diperhatikan oleh Moms bahwa tidak semua orang diperbolehkan untuk mandi malam. Mandi malam hanya diperbolehkan untuk orang dewasa saja. Bayi atau anak kecil di bawah 5 tahun tidak disarankan untuk mandi di malam hari.
Membiasakan bayi untuk mandi malam hari dapat menyebabkan terserang hipotermia karena tubuhnya masih belum mampu beradaptasi dalam mengatur suhu. Suhu tubuh bayi dalam kondisi normal yakni berkisar 35-36 derajat celcius. Sebagai orang tua Moms harus waspada apabila buah hati memiliki suhu tubuh di bawah 35 derajat, nafas menjadi lebih cepat, tubuh gemetar dan pucat setelah mandi malam terutama menggunakan air dingin. Bisa jadi itu pertanda anak mengalami hipotermia. Untuk lebih baiknya pelahari cara memandikan bayi baru lahir terlebih dahulu.
Tidak ada yang salah antara menggunakan air hangat atau air dingin saat mandi malam. Perlu Moms ketahui suhu air yang berbeda dapat mempengaruhi suhu tubuh manusia. Baik air hangat atau air dingin masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri saat digunakan untuk mandi malam.
Mandi malam menggunakan air hangat sangat bermanfaat dalam mengurangi ketegangan otot, menurunkan tingkat stres, menurunkan kecemasan, hingga memunculkan ide kreatif. Perlu diingat apabila Moms memilih mandi malam dengan air hangat pastikan jika air bukan dalam kondisi panas agar kulit tidak menjadi kering.
Sedangkan mandi menggunakan air dingin juga memberikan manfaat mulai dari membuat tubuh menjadi lebih segar, menghilangkan rasa kantuk, mengecilkan pori-pori kulit, dan melancarkan peredaran darah. Mandi malam dengan air dingin juga membantu mengurangi pembengkakan dan rasa nyeri pada tubuh yang terluka.
Sumber: freepik.com
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Universitas Texas, Austin, Amerika Serikat, melakukan mandi malam dengan suhu air dan waktu yang tepat mampu meningkatkan kualitas tidur.
Lalu bila muncul pertanyaan mandi malam jam berapa yang diperbolehkan? Itu tergantung dari situasi dan kondisi. Yang jelas waktu yang dianjurkan untuk mandi malam yakni sekitar 1-2 jam atau 90 menit sebelum tidur dengan durasi sekitar 5-10 menit.
Jadi Moms mandi malam dapat menyebabkan rematik itu hanyalah mitos. Namun apabila Moms mendapatkan keluhan dan masalah kesehatan tertentu pada tubuh, tidak ada salahnya untuk segera kunjungi dokter terdekat untuk berkonsultasi dan mendapatkan informasi lebih lanjut.