Anak bayi kembar merupakan anugerah, karena tidak semua orang dapat meiliki anak bayi kembar. Namun ada tantangan tersendiri untuk merawat bayi kembar. Cara tepat merawat bayi kembar tentu sangat dibutuhkan, terutama oleh pasangan baru menikah yang jauh dari keluarga dan sanak saudara. Maksud baik tidak ingin merepotkan keluarga tentu bagus, namun jangan lupa mengedukasi diri mengenai tata cara perawatan bayi kembar.
Sebenarnya merawat satu bayi saja membutuhkan pembelajaran bagi orang tua baru, apalagi bayi kembar. Untuk itu, Moms and Dads yang baru menikah jangan berhenti belajar dari banyak pihak, terutama jika tidak ingin menggunakan pengasuh untuk si kecil.
Melalui tahapan belajar serius dari sumber terpercaya, dipastikan kedua buah hati mendapatkan apa yang mereka butuhkan sesuai tahapan usianya. Meskipun baru menikah dan si kembar adalah anak pertama dan ke dua, Moms maupun Dads bisa ciptakan keluarga bahagia di rumah.
Sumber: pexels
Moms and Dads jangan khawatir ketika dianugerahi anak kembar, namun sudah pisah rumah dengan orang tua. Meskipun hanya berdua, kalian bisa menjadi keluarga bahagia dengan menerapkan berbagai tips dan trik berikut:
BACA JUGA:
Catatan harian yang dimaksud adalah waktu keduanya makan, minum susu, mandi, tidur, dan berbagai aktivitas bayi lainnya. Pembuatan catatan ini penting terutama bagi Moms yang intensitas bersama si kembar lebih sering untuk mengenali pola keseharian anak.
Dari catatan harian ini, Moms bisa membagi waktu antara mengerjakan pekerjaan rumah atau pekerjaan kantor dari rumah dengan mengurus si kecil. Namun, ketika merasa kewalahan apabila waktunya Dads di rumah, jangan ragu untuk meminta bantuan.
Anak kembar biasanya memiliki kebiasaan serupa, misal ketika satu nangis maka yang lain tidak lama kemudian akan nangis. Hal seperti ini juga berlaku untuk seluruh aktivitas, seperti mandi, minum susu, tidur, dan sebagainya.
Moms bisa membangunkan salah satu untuk mandi, jika memang satu lainnya sudah bersiap hendak mandi. Namun, Moms harus memperhatikan apakah ketika dibangunkan nantinya ada potensi rewel atau tidak. Intinya, usahakan keduanya menjalani kegiatan bersama-sama agar tidak bekerja dua kali.
Sumber: pexels
Bayi menangis itu wajar, namun apabila bayi menangis tengah malam di jam tidur tentunya sangat membuat pusing kepala. Moms maupun Dads, jangan emosi terlebih dahulu, apalagi sampai menyalahkan satu sama lain dan mengandalkan satu diantara kalian.
Berpikirlah secara jernih, coba tenangkan perlahan, satu bersama Moms dan satu bersama Dads. Coba beri susu, gendong sambil diayun-ayun, atau bisa menggunakan mainan kesukaan anak. Peluk anak dengan kasih sayang, jangan dimarahi tengah malam.
Sekarang ini banyak jenis komunitas, salah satunya komunitas orang tua baru, khususnya bagi anak kembar. Untuk menciptakan keluarga yang lebih paham mengenai pola asuh anak dapat bergabung dengan salah satu atau lebih komunitas yang basisnya ada pertemuan langsung maupun melalui media online.
Dari sana biasanya banyak para orang tua baru maupun yang sudah senior akan membagikan pengalaman mereka. Moms dan Dads bisa belajar langsung dari mereka yang sudah lebih berpengalaman agar lebih efektif menghadapi tingkah laku sang buah hati di rumah.
Banyak yang bilang bahwa waktu luang bagi diri sendiri atau me time bagi Moms itu penting sekali. Namun, selain itu Dads juga butuh me time, apalagi setelah seharian bekerja di kantor. Keduanya membutuhkan waktu luang bagi diri sendiri, bergantian saja ya.
Dads harus mengerti ketika sang istri mulai lelah dan meminta waktu luang maka izinkanlah dan gantian mengurus si kecil. Demikian juga dengan Moms, jangan merasa paling lelah karena Dads juga sibuk di luar rumah untuk memenuhi nafkah satu keluarga.
Trik berikutnya yang wajib dipersiapkan semua orang tua baru adalah mempersiapkan pakaian ganti si kecil sebelum memandikannya. Hal ini penting supaya si kecil tidak terlalu lama tanpa pakaian dan juga bisa meminimalisir pergerakan para orang tua.
Selain menyiapkan pakaian ganti, siapkan juga berbagai perlengkapan mandi bayi lainnya, seperti minyak telon, cream, dll. Simpan semua di dekat si kecil berbaring.
Memiliki bayi kembar, perjuangannya memang sedikit lebih besar dari orang tua pada umumnya. Namun, yakin Moms and Dads mampu asalkan keduanya saling bekerja sama untuk membesarkan si buah hati. Dads, jangan ragu merawat bayi kembar bersama Moms ya!