Membuat desain kamar untuk anak perempuan memiliki tantangan tersendiri untuk Dads. Mengapa? Alasan paling utamanya adalah perbedaan gender, sehingga psikologi dan selera anak perempuan juga sulit untuk dipahami Dads. Berbeda dengan anak laki-laki yang seleranya pasti tidak jauh berbeda dengan Dads. Like father like son.
Agar si kecil yang feminin ini suka dengan desain kamarnya sendiri, Dads harus mencari tahu dulu nih seperti apa desain kamar yang cocok untuk anak perempuan kesayangan Dads. Ada beragam desain kamar yang manis dan cantik untuk anak perempuan lho! Nah, langsung saja intip yuk, 10 desain kamar anak perempuan yang bisa menjadi inspirasi untuk Dads.
Sumber: Yandex.com
Sebelum mulai menentukan desain kamar dengan tema dan karakter yang cocok, Dads harus ketahui dulu karakter atau tema apa yang jadi favorit si kecil. Hal ini bisa Dads ketahui lewat benda atau mainan yang suka dipilih si kecil atau bisa juga dengan melihat film anak yang suka ia tonton. Misalnya saja, Frozen, Disney atau Marsha.
Dengan mendesain kamar sesuai dengan apa yang difavoritkannya, si kecil akan merasa nyaman dan senang untuk istirahat, belajar hingga bermain di dalam kamarnya. Menghadirkan desain binatang yang disukai juga Dads dilakukan, misalnya headboard berbentuk kucing. Meskipun begitu, sebaiknya terapkan saja pada satu sisi ya Dads, karena selain jadi terlalu ramai juga bisa membuat anak jadi bosan dengan karakter tersebut.
Sumber: Yandex.com
Memilih paduan warna yang dapat menjadi pengantar tidur juga menjadi pilihan desain kamar tidur anak yang patut untuk Dads coba. Warna kamar juga bisa sangat berpengaruh terhadap kondisi psikologi anak lho, Dads. Dads bisa menggunakan warna-warna pastel nan lembut pada cat dinding kamar. Atau memilih menggunakan wallpaper yang tersedia dalam beragam pilihan warna dan motif juga ide yang brilian, Dads. Nah, kalau desain dinding sudah ramai, sebaiknya gunakan warna furniture yang netral agar enak dan nyaman dilihat.
Sumber: Yandex.com
Tahukah Dads? Sebuah penelitian menyebutkan bahwa anak-anak biasanya sudah mulai ingin melakukan kegiatannya sendiri saat berusia 2 tahun. Kalau Dads memiliki ruangan yang cukup luas untuk kamar anak, Dads bisa membuatkan dressing room khusus untuk anak pada sudut ruangan. Anak pun juga dapat berlatih jadi lebih mandiri dan percaya diri dalam memilih pakaian yang ingin mereka kenakan. Ia pun bisa lebih kreatif dalam memadupadankan pakaian.
Sumber: Yandex.com
Mendekorasi kamar anak, apalagi untuk perempuan terkadang susah-susah gampang ya, Dads. Kalau temanya hanya mengandalkan tokoh kesukaan si kecil, maka suatu saat seleranya bisa berubah seiring bertambahnya usia. Sebagai pilihan alternatif, Dads bisa memilih dekorasi kamar anak yang lebih edukatif, karena dapat bertahan dalam waktu yang cukup lama, Dads. Seperti memilih dekorasi bulan, bintang, planet dan benda luar angkasa lainnya. Dan juga bisa menghiasi langit-langit kamar anak dengan dekorasi bintang yang bisa bercahaya di saat gelap.
Sumber: Yandex.com
Salah satu desain kamar tidur anak perempuan yang menarik adalah menggunakan furniture yang imajinatif. Dads bisa mengambil ide dari kisah dongeng atau pun film anak dan menerapkan warna-warna yang cerah pada furniture tersebut. Dads bisa pilih warna yang sesuai atau bisa pilih warna netral saja, contohnya puppet lamp yang dapat dimainkan. Selain itu pilihlah material furniture yang aman untuk anak, seperti solid wood.
Sumber: Yandex.com
Berhubung anak masih dalam kondisi pertumbuhan, maka usahakan agar kamar tidurnya mampu memperoleh cahaya matahari yang maksimal di siang hari ya, Dads. Untuk penerangan pada malam hari, gunakan lampu yang dapat menerangi setiap sudut. Atau Dads juga bisa memilih lampu tidur dengan bentuk yang lucu-lucu seperti bunga dan awan. Kondisi pencahayaan pada malam hari juga berpengaruh terhadap kualitas tidur anak lho, Dads.
Sumber: Yandex.com
Kalau memiki ruangan yang sempit untuk kama anak, maka Dads harus mencoba menggunakan desain kamar tidur anak perempuan minimalis sederhana. Poin utamanya yaitu furniture yang digunakan harus mengutamakan fungsi. Misalnya pilihlah tempat tidur yang memiliki laci di bagian bawahnya. Sehingga bisa dimanfaatkan untuk menyimpan pakaian, buku, atau mainan.
Selain itu dinding juga menjadi bagian yang paling penting dalam menyiasati kamar tidur yang sempit. Beberapa ide yang dapat Dads coba yaitu menggunakan meja belajar yang menempel ke dinding, begitupun dengan rak buku, dan usahakan untuk menggunakan furniture yang mudah dilipat, sehingga tidak terlalu banyak mengambil ruang di dalam kamar si kecil.
Sumber: Yandex.com
Namanya anak kecil pasti memiliki banyak mainan yang nantinya akan berserakan kemana-mana. Ada baiknya Dads juga menyediakan ruang khusus untuk menyimpan mainan anak. Selain agar mainan si kecil tidak bertebaran dan tercecer, juga bisa dimanfaatkan untuk melatih kemandirian dan kedisiplinan anak dengan memintanya merapikan kembali mainannya.
Sumber: Yandex.com
Dinding tumbuh adalah dinding yang kosong dan dapat dijadikan sebagai wall of fame untuk anak, Dads. Desain kamar tidur anak ini cukup bermanfaat, karena dapat dijadikan sebagai media untuk menempelkan karakter favorit, aneka gambar, sampai berbagai foto kenangan bersama temannya di sekolah. Selain itu menyediakan dinding tumbuh juga dapat membuat desain kamar bertahan lebih lama, karena seiring bertambahnya usia anak, perintilan yang ada di dinding tersebut dapat diubah sesuai kreatifitas. Bahkan, dinding tersebut juga bisa menambah kreativitas si kecil dengan membiarkan ia berimajinasi dengan dinding tersebut.
Sumber: Yandex.com
Kondisi kamar anak memang sebaiknya direncanakan sejauh jauh hari. Termasuk untuk urusan kamar tidur. Jika Dads berencana untuk memiliki anak perempuan lebih dari satu, tidak ada salahnya untuk membuat tempat tidur yang bisa digunakan dalam jangka panjang. Misalnya, dengan memilih tempat tidur bertingkat. Jadi, kelak kedua anak perempuan Dads dapat tidur bersama. Pastikan juga untuk memilih tempat tidur dengan bahan yang berkualitas baik ya, Dads. Agar tempat tidur tetap awet meski telah dipakai bertahun-tahun dan aman untuk si kecil.
Itulah 10 desain kamar anak perempuan yang dapat Dads terapkan di rumah. Atau Dads bisa menanyakan langsung kepada si kecil tentang tema kamar yang ia inginkan. Kalau Dads memiliki pertanyaan, tanggapan, atau tip lainnya seputar desain kamar minimalis untuk anak, jangan sungkan untuk menyampaikannya lewat komentar ya. Semoga bermanfaat!